PEMULUNG TURUT SERTA DALAM KELESTARIAN KOTA TUA
Jakarta, 14 Desember 2012, bp. Alex adalah salah satu pemulung yang sering membantu dinas kebersihan pemprov DKI Jakarta pusat, ia selalu beraktifitas mengambil berbagai macam botol dan berbagai macam sampah plastik di sekitaran kota tua jakarta pusat, ia mulai beraktifitas sekitar pukul 07.00 wib sampai 17.00 wib.
Barang yang dianggap tidak berguna bagi para pengunjung kota tua, menjadi pundi-pundi rejeki baginya. Bp. Alex menuturkan “saya kerja apasaja yang penting halal, biasanya saya bertani tapi karena sedang sulit air maka saya terpaksa bekerja seperti ini”, penghasilan yang didapatkan oleh bp. Alex sendiri dalam satu hari tidak menentu, mulai dari Rp. 20.000,00 sampai dengan Rp. 30.000,00. Di tuturkan oleh bp. Samsul, selaku petugas dari dinas kebersihan pemprov DKI Jakarta pusat yang ditemui ketika sedang bertugas di kota tua, “dengan adanya pemulung di daerah kota sedikit membantu kami dalam menjaga kebersihan lingkungan, namun hal ini juga dapat mengurangi nilai keindahan di kota tua sendiri, karena lokasi ini adalah salah satu objek tujuan wisatawan lokal maupun asing di jakarta”. Seperti halnya yang dituturkan oleh bp samsul, salah satu pengunjung kota tua yang bernama yuli ketika ditanya mengenai hal adanya pemulung ditempat wisata ini mengatakan“kalo saya sih ga papa asal ga ganggu saya aja, tapi kalo dari sisi ke indahan sih mungkin cukup mengganggu, tapi mau gimana lagi mereka juga mungkin ga mau jadi pemulung, ya itu juga masih jadi PR untuk pemerintah biar bisa bikin lapangan kerja untuk orang-orang kaya mereka” . kepedulian akan kebersihan tidak hanya tertuju kepada petugas dinas kebersihan namun pemulung juga berperan penting dalam menjaga kebersihan lingkungan disekitaran kota tua jakarta pusat. selain itu mereka juga bisa mendapatkan pundi-pundi rezeki dari sampah-sampah plastik yang berserakan disekitar wilayah tersebut.dengan demikian kepedulian masyarakat yang mengunjungi wisata kota tua pun sangat dibutuhkan untuk sama
Barang yang dianggap tidak berguna bagi para pengunjung kota tua, menjadi pundi-pundi rejeki baginya. Bp. Alex menuturkan “saya kerja apasaja yang penting halal, biasanya saya bertani tapi karena sedang sulit air maka saya terpaksa bekerja seperti ini”, penghasilan yang didapatkan oleh bp. Alex sendiri dalam satu hari tidak menentu, mulai dari Rp. 20.000,00 sampai dengan Rp. 30.000,00. Di tuturkan oleh bp. Samsul, selaku petugas dari dinas kebersihan pemprov DKI Jakarta pusat yang ditemui ketika sedang bertugas di kota tua, “dengan adanya pemulung di daerah kota sedikit membantu kami dalam menjaga kebersihan lingkungan, namun hal ini juga dapat mengurangi nilai keindahan di kota tua sendiri, karena lokasi ini adalah salah satu objek tujuan wisatawan lokal maupun asing di jakarta”. Seperti halnya yang dituturkan oleh bp samsul, salah satu pengunjung kota tua yang bernama yuli ketika ditanya mengenai hal adanya pemulung ditempat wisata ini mengatakan“kalo saya sih ga papa asal ga ganggu saya aja, tapi kalo dari sisi ke indahan sih mungkin cukup mengganggu, tapi mau gimana lagi mereka juga mungkin ga mau jadi pemulung, ya itu juga masih jadi PR untuk pemerintah biar bisa bikin lapangan kerja untuk orang-orang kaya mereka” . kepedulian akan kebersihan tidak hanya tertuju kepada petugas dinas kebersihan namun pemulung juga berperan penting dalam menjaga kebersihan lingkungan disekitaran kota tua jakarta pusat. selain itu mereka juga bisa mendapatkan pundi-pundi rezeki dari sampah-sampah plastik yang berserakan disekitar wilayah tersebut.dengan demikian kepedulian masyarakat yang mengunjungi wisata kota tua pun sangat dibutuhkan untuk sama
SOLIDARITAS MUSLIM ( SAVE PALESTINA )
Jakarta, 18 November 2012 Aksi solidaritas muslim Indonesia untuk saudara muslim di Palestina berlangsung dibundaran Hotel Indoseia sampai didepn kedutaan besar Amerika serikat.aksi yang dimulai pada pukul 07.00 WIB ini diikuti oleh lebih dari seribu peserta aksi, menurut koordinator aksi tersebut dari Universitas Indonesia Yusuf gunawan menuturkan “kami tidak menyangka kalau peserta aksi ini membludak sampai lebih dari seribu peserta, awalnya kami hanya mencatat peserta aksi hanya 700 peserta namun ternyata aksi yang kami selenggararkan ini mendapat sambutan baik dari berbagai macam pihak”.
Dalam unjuk rasa ini peserta melakukan pembakaran bendera Israel yang dilakukan dibundaran Hotel Indonesia usai melakukan orasi. Usai pembakaran bedera tersebut peserta aksi melakukan long march menuju kedutaan besar Amerika serikat namun dalam perjalanan Yusuf gunawan selaku koordinator dari Universitas Indonesia dihadang oleh salah satu petugas dari kedutaan besar Amerika serikat yang tidak diketahui nama nya menuturkan kalau pihak dari Universitas Indonesia selaku coordinator utama dari aksi tersebut belum melaporkan surat perizinan mengenai jumlah peserta aksi yang mencapai lebih dari 700 peserta aksi seperti yang ditulis dalam surat perizinan sebelumnya . dari hasil perdebatan antara coordinator aksi dengan pihak dari kedutaan besar amerika serikat para peserta aksi bisa tetap melakukan aksinya hanya saja mereka hanya di depan pembatas troroar yang terpasang di depan kedutaan besar amerika serikat saja.
Masalah lain timbul dari alam, ketika peserta aksi sampai di depan kedutaan besar amerika serikat tak lama sekitar pukul 10.30 wib hujan deras mengguyur peserta aksi, namun aksi terus berlanjut dengan peserta yang mulai berkurang karena sebagian peserta berteduh menghindari guyuran hujan. Aksi yang semula direncanakan selesai sekitar pukul 12.00 wib, terpaksa harus di hentikan pada pukul 11.00 wib karena hujan tak kunjung reda, dan orasi di percepat.
Dalam unjuk rasa ini peserta melakukan pembakaran bendera Israel yang dilakukan dibundaran Hotel Indonesia usai melakukan orasi. Usai pembakaran bedera tersebut peserta aksi melakukan long march menuju kedutaan besar Amerika serikat namun dalam perjalanan Yusuf gunawan selaku koordinator dari Universitas Indonesia dihadang oleh salah satu petugas dari kedutaan besar Amerika serikat yang tidak diketahui nama nya menuturkan kalau pihak dari Universitas Indonesia selaku coordinator utama dari aksi tersebut belum melaporkan surat perizinan mengenai jumlah peserta aksi yang mencapai lebih dari 700 peserta aksi seperti yang ditulis dalam surat perizinan sebelumnya . dari hasil perdebatan antara coordinator aksi dengan pihak dari kedutaan besar amerika serikat para peserta aksi bisa tetap melakukan aksinya hanya saja mereka hanya di depan pembatas troroar yang terpasang di depan kedutaan besar amerika serikat saja.
Masalah lain timbul dari alam, ketika peserta aksi sampai di depan kedutaan besar amerika serikat tak lama sekitar pukul 10.30 wib hujan deras mengguyur peserta aksi, namun aksi terus berlanjut dengan peserta yang mulai berkurang karena sebagian peserta berteduh menghindari guyuran hujan. Aksi yang semula direncanakan selesai sekitar pukul 12.00 wib, terpaksa harus di hentikan pada pukul 11.00 wib karena hujan tak kunjung reda, dan orasi di percepat.
PETANI JAMBI BERTOLAK KE JAKARTA DEMI SEBIDANG TANAH
Jakarta, 15 November 2012. “KEMBELIKAN TANAH RAKYAT” pernyataan sikap ratusan petani dari tiga dusun di provinsi Jambi yang melakukan aksi pendudukan di depan gedung MPR & DPR di Jakarta. Mereka tidak akan berencana balik ke Jambi sebelum tuntutannya dipenuhi ( realisasi enclave tanah ). Perjuangan petani tiga dusun yakni Suku anak dalam 113 batang hari,Kunangan jaya II batang hari,dan dusun IV Mekar jaya sarolangun, menagih janji Menteri Kehutanan tanggal 16 Desember 2011 untuk enclave 8000 Ha tanah warga kunangan jaya II dan 3.482 Ha tanah warga Mekar jaya serta menagih janji BPN – RI pada bulan desember 2011. Ironisnya, hasil SK kesepakatan petani dengan pihak BPN pusat dan Menteri Kehutanan RI pada bulan desember 2011 lalu dan kesepakatan – kesepakatan yang ditandatangani oleh pemerintah di tahun 2012, seakn dianggap kertas pembungkus kacang oleh pemerintah. Kasus ini hanyalah cermin dari pengelolaan sector agrari yang buruk. Sebab, setiapkali ada ijin investasi disektor agraria selalu brujung konflik. Ini terjadi karena :
PERTAMA, Pemodal begitu diistimewakan
KEDUA, Tidak adanya konsistensi regulasi ( undang – undang )dari kebijakan politik pemeritah yang berjalan sesuai dengan cita – cita konstitusi.
KETIGA, Penangan koflik agraria sejak masa orde baru selalu didekati dengan cara kekerasan”.tutur Andi saputra selaku wakil coordinator lapangan dalam aksi tersebut. Andi saputra juga mengatakan ketika rakyat menolak menyerahkan tanah miliknya, atau menolak meninggalkan tanah yan didudukinya, maka pemerintah akan mengirimkan aparatus Negara, khususnya TNI/POLRI untuk mengusir dan menghentikan perlawanan rakyat. Dalam kasus ini pemerintah tidak perlu berpura – pura bersikap netral untuk melindungi kepentingan pemodal. Pemerintah semestinya menyelesaikan masalah yang bersumber dari kebijakannya sendiri dengan mengembalikan tanah rakyat yan digusur perusahaan.
PERTAMA, Pemodal begitu diistimewakan
KEDUA, Tidak adanya konsistensi regulasi ( undang – undang )dari kebijakan politik pemeritah yang berjalan sesuai dengan cita – cita konstitusi.
KETIGA, Penangan koflik agraria sejak masa orde baru selalu didekati dengan cara kekerasan”.tutur Andi saputra selaku wakil coordinator lapangan dalam aksi tersebut. Andi saputra juga mengatakan ketika rakyat menolak menyerahkan tanah miliknya, atau menolak meninggalkan tanah yan didudukinya, maka pemerintah akan mengirimkan aparatus Negara, khususnya TNI/POLRI untuk mengusir dan menghentikan perlawanan rakyat. Dalam kasus ini pemerintah tidak perlu berpura – pura bersikap netral untuk melindungi kepentingan pemodal. Pemerintah semestinya menyelesaikan masalah yang bersumber dari kebijakannya sendiri dengan mengembalikan tanah rakyat yan digusur perusahaan.